Cara Agar Murai Batu (MB) Tampil Ngotot dan Bongkar Isian Saat Lomba

Bagaimana caranya agar burung murai batu kesayangan anda (MB) bisa tampil ngotot dan mau bongkar isian ketika di lombakan? yuk ikuti penjelasan lengkapnya agar burung kesayangan anda semakin yahut lagi.

Setiap pemilik burung murai batu entah itu jenis medan, borneo dll tentu saja menginginkan burung yang dimilikinya bisa berkicau tidak ngeban atau istilahnya monoton, berbagai cara dilakukan oleh sang pemilik burung agar murai batu yang dimiliki memiliki suara variasi yang sangat indah mulai dari perawatan sampai pemasteran. Namun terkadang hal itu tidak membuahkan hasil yang di inginkan ketika burung murai di terjunkan di arena perlombaan dan tentunya hal itu akan sangat membuat kecewa majikannya yang sudah berharap banyak pada burung murainya. Ada beberapa faktor yang harus anda ketahui kenapa burung murai enggan mengeluarkan suara isian yang sudah di latih, faktor-faktor tersebut antara lain adalah sebagai berikut:
  • Pemasteran yang kurang sehingga burung tidak cukup banyak variasi lagu yang di miliki dan ketika di ikutkan lomba burung murai menjadi monoton karena kehabisan materi. Pada burung lomba meskipun bisa tampil ngotot namun kurang variasi lagu juga akan mengurangi nilai.
  • Usia burung masih terlalu muda dan memiliki mental yang kurang bagus, hal ini juga menjadi salah satu faktor penyebab murai batu tampil monoton / ngeban.
  • Stamina burung kurang fit, masalah kesehatan burung haruslah di perhatikan.
Bagaimana caranya agar burung murai batu kesayangan anda (MB) bisa tampil ngotot dan mau bongkar isian ketika di lombakan?

Murai batu yang cenderung monoton (ngeban) sebenarnya juga memiliki potensi untuk menjadi juara, pemiliki burung terkadang memang terlalu memaksakan burung kesayangannya untuk di ikutkan lomba meskipun secara materi dan mental belum layak. Hal ini bukan hanya akan berakibat kalah saja namun akan memiliki dampak yang lebih serius misalkan saja burung menjadi setres. Untuk menyiapkan mental serta kesehatan burung untuk di lombakan sebaiknya anda mengawalinya dari pola rawatan harian murai batu seperti berikut ini:
  • Mengembunkan burung di pagi hari sekitar pukul 05.00 atau habis subuh
  • Sekitar pukul 07.00 berikan 5 ekor jangkrik yang sudah di potong kaki-kakinya.
  • Setelah selesai makan jangkrik, burung bisa di masukkan kedalam kandang umbaran untuk berjemur di bawah sinar matahari sekalian untuk berolah raga.
  • Pada saatn penjemuran dan olah raga di kandang umbaran, sebaiknya minuman dan voer tidak di berikan. Hal ini di maksudkan untuk melatih katahanan rasa haus dan lapar saat di lombakan.
  • Sekitar pukul 10.00 pagi, burung murai di masukka lagi ke dalam kadang harian dan kemudian di angin-anginkan selama 30 menit.
  • Setelah dirasa cukup di angin-anginkan, burung murai bisa di masukkan kedalam keramba untuk mandi, biarkan burung mandi sampai puas.
  • Setelah selesai mandi, burung kembali di masukkan di tempat sangkar harian dan kemudian diangin-anginkan agar bulu-bulunya kering serta berikan 2 sendok makan kroto segar.
  • Sekitar pukul 11.00 sampai jam 16.00, burung murai di kerodong dan di tempatkan bersebelahan dengan burung masteran agar memiliki suara yang variatif.
  • Tepat jam 16.00 krodong burung di buka kembali untuk di angin-anginkan sambil berikan 5 ekor jangkrik yang sudah di potong kaki-kakinya.
  • Setengah atau satu jam kemudian, burung bisa di krodong lagi untuk di istirahatkan sampai pagi.
Dengan pola rawatan harian yang sudah di jelaskan diatas, biasanya dalam waktu 1 minggu burung murai udah nampak ada perkembangan yang bagus dan langkah selanjutnya ketika burung mau di lombakan berikan pola rawatan seperti berikut ini:

Perawatan Murai Batu Menjelang Lomba
  • Perawatan di mulai dari H-3 dari acara perlombaan
  • Berikan jangkrik dengan porsi yang tidak terbatas, biarkan burung memakan jangkrik sepuas-puasnya.
  • Berikan vitamin cair yang di campur di tempat minum burung yang bisa anda beli di toko penyedia burung sesuaikan dengan petunjuk / takaran.
  • Pada hari ke 2 sebelum lomba, burung jangan di jemur di umbaran, jembur sebentar dengan menggunakan kandang harian
  • Pada hari H-1, burung MB di pindahkan kesangkar lomba dan kemudian krodong total dan tempatkan burung pada lokasi yang tenang tidak terdengar suara kucing / mb lain.
  • Hari H-3, -2 dan ,-1 pemberian jangkrik full
  • Pas hari lomba, pagi harinya berikan jangkrik sebanyak 5 ekor dan mandikan di bak keramba.
  • Setelah mandi burung di angin-anginkan sebentar dan berikan 2 sendok kroto segar / sesuaikan dengan takaran hariannya.
  • Setelah selesai makan, anda bisa mengkrodong burung dan berangkat menuju lokasi lomba.
  • Sesampai di tempat tujuan, berikan kembali 5 ekor jangkri+1 ulat bambu.
Rawatan ini biasa kami lakukan untuk persiapan lomba dan hasil dari perawatan seperti yang sudah diterangkan diatas menurut kami sangat mujarab. Semoga membantu teman-teman di luar sana yang saat ini sedang membutuhkan informasi "Cara Agar Murai Batu (MB) Tampil Ngotot dan Bongkar Isian Saat Lomba".

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel